Mendapat pekerjaan di sebuah hotel, dengan pemandangan hijau yang menyegarkan mata dan hati, itu seperti mendadak liburan. Liburan di saat bekerja. Rasanya ajaib. Mantap Jiwa.
Di sela-sela memotret pekerjaan, masih bisa mencuri-curi waktu untuk memotret pemandangannya. Seperti bukan berada di tengah kota industri. Berkesempatan pula naik ke rooftopnya. Melihat kesegaran hijau dari atas, yang dipadu dengan langit biru, semakin mendamaikan hati.
Di sela-sela memotret pekerjaan, masih bisa mencuri-curi waktu untuk memotret pemandangannya. Seperti bukan berada di tengah kota industri. Berkesempatan pula naik ke rooftopnya. Melihat kesegaran hijau dari atas, yang dipadu dengan langit biru, semakin mendamaikan hati.
Puji Gusti, kalimat itu yang sering terucap. Mata masih dimampukan melihat keindahannya.
Gunung Pinang terlihat |
Setelah menyelesaikan semua pekerjaan, acara dilanjut dengan makan siang di seberangnya, di tempat yang dulu namanya Garden of love. Sayangnya, sekarang kondisinya kurang terawat. Bisa jadi terabaikan karena sekian bulan berlaku pembatasan sosial akibat Covid 19.
Dikelilingi pepohonan besar, membuat saya seperti berada di rumahnya Eyang. Senang dan damai. Semakin menyusuri pepohonannya semakin mendamaikan. Pada akhirnya tahu, kenapa Eyang meninggalkan kota dengan segala kepopulerannya dan lantas memilih menepi di kaki gunung. Mungkinkah nanti, saya akan menepi juga, mengikuti Eyang?
Semoga semakin banyak manusia yang sadar untuk terus menjaga dan merawat alam semesta.
Semoga semua mahluk penghuni semesta senantiasa berbahagia, dan hidup dalam keselarasan dan keseimbangan. Aamiin.
Cilegon, 9 Juli 2020.
ini dimana mba?
BalasHapusDi Hotel The Royal Krakatau sama di Garden of love (seberangnya hotel)
Hapus